Teori Konspirasi Penganut "Bumi Datar"

 

FanggaWrite, Jakarta Selatan - Hi teman-teman, bagaimana kabar kalian?, mudah mudahan sehat selalu yaa. Oh iyaa disini aku mau membawa topik yang seru loh, tentang 3 Teori Konspirasi Penganut Bumi Datar tergokil.

Pada tahun 600 sebelum masehi, ada seseorang filsuf Yunani lonia kuno dan sekaligus perintis aliran pythagoreanisme, yaitu Pythagoras. Ia berucap bahwa Bumi itu bulat, hal itu membuat para pendengarnya terkejut akan hal itu pada masanya.

Hal itu cukup di terima oleh pengikut pythagoras, namun sebagian juga tidak setuju akan hal itu, terutama Galileo seorang filsuf sekaligus seorang astronom. Ia berujar bahwa Bumi itu sebenarnya adalah pusat tata surya.

Setelah melewati masa masa itu, pada tahun 1800-an, Samuel Rowbotham seorang penemu dan juga penulis. Ia berpendapat lain tentang hal itu. Samuel Rowbotham memberitahu bahwa Bumi itu berbentuk datar atau flat. Karena hal itu tebuatlah Flat Earth Society/FES.

Timbul lah teori-teori tentang Bumi datar, untuk pendorong agar orang lain percaya akan hal itu. Dikutip dari liputan6.com pada (11/1/2017). Dan sudah sangat banyak teori teori tentang Bumi datar, sebagai berikut:

1. Tembok Es Di Antartika

Teori pertama adalah tembok es di antartika. Banyak yang beranggapan jika Bumi itu datar, lalu apa yang ada di ujung bumi tersebut?

Ada seseorang yang menganut bumi datar berujar, dibalik dinding es besar di antartika adalah benua terlarang atau disebut Antichtone. Dan juga ada fanatisme agama yang mengklaim bahwa tembok es Antartika di kelilingi samudra lain.

Samuel Rowbotham menyerah dan berkata "Pemahaman manusia terhalang oleh es abadi tak tertembus, membentang lebih jauh daripada yang dapat di lihat mata atau teleskop dan tersesat dalam bayangan atau kegelapan."

Sudah banyak sekali penjelajah yang pergi ke antartika untuk melakukan riset. Sangat sulit di bayangkan jika ada seseorang yang jatuh di perbatasan dinding es abadi.

2. NASA Didirikan Oleh Nazi

Teori kedua yaitu teori yang membuat geger warga sosial media adalah Nasa Didirikan Oleh Nazi. Menurut pandangan Flat Earth Sosicety/FES NASA adalah sekumpulan orang orang jahat, mulai dari illuminati, manusia kadal, freemasons (persaudaraan yang tidak ada asal usul yang jelas). Dan mereka berpendapat bahwa yang mengendalikan NASA adalah Nazi.

Pada tahun 1940-an, perang dunia II yang sedang ada di puncaknya. Wernher von Braun seorang insiyur muda asal jerman, ia membangun roket untuk membantu Nazi, termasuk V-2 yaitu roket jarak jauh pertama di dunia pada saat perang dunia II yang membawa bencana kepada london pada tahun 1944.

Pada saat menyerah kepada sekutu pada tahun 1945, von Braun dipekerjakan di Amerika Serikat sebagai Angkatan Darat. Sejak saat itu NASA berujar bahwa von Braun adalah ilmuan roket terhebat sepanjang sejarah.

Tapi, para penganut teori Bumi datar, NASA bukan hanya sekumpulan orang jahat. Bahkan, nama "Appolo" atau di artikan sebagai serangkaian misi luar angkasa, dianggap plesetan nama lain dari setan.

3. Gambar-Gambar Palsu

Salah satu teori terkuat penganut Bumi datar adalah gambar-gambar luar angkasa yang palsu. "Saya tidak tahu pasti bahwa bumi itu datar, tapi sebelum saya melihat bukti, maka hal itu lebih masuk akal daripada Bumi bulat."

Mudah menyaksikan foto dan video penampakan Bumi dari luar angkasa seperti rekaman satelit Jepang yang bernama Himawari-8 yang mengambil foto Bumi setiap 10 menit sekali dari ketinggian 35 ribu kilometer.

Tapi, bagi penggemar dan penganut teori Bumi datar berspekulasi bahwa foto-foto dan video Bumi datar itu adalah palsu. Mereka beranggapan bahwa itu editan belaka, menggunakan photoshop dan video yang di berikan oleh NASA hanyalah sekedar grafik komputer.

Oleh karena itu, suatu organisasi yang selama ini menciptakan foto dan video tentang Bumi dari luar angkasa dianggap memiliki rencana jahat.

Gimana nih teman-teman sudah cukup membagokan bukan hahaha, percaya atau tidak nya kita nilai dengan cara kita berspekulasi yaa teman-teman. Terimakasih sudah membaca blog aku, selamat bertemu di Informasi lainya, Byee byee.